ZIARAH MAKAM, ZIARAH IMAN: DIALEKTIKA MA’BULAN LIANG MASYARAKAT MAMASA DAN PEMAHAMAN IMAN GEREJA TORAJA MAMASA
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini ditulis dalam tiga fokus utama: Pertama, penjelasan tentang ma’bulan liang dalam tradisi atau kebiasaan masyarakat Mamasa. Kedua, pemahaman iman Gereja Toraja Mamasa terhadap tradisi ma’bulan liang. Ketiga, dialektika antara pemahaman tradisi ma’bulan liang dan pemahaman iman Gereja Toraja Mamasa berdasarkan model teologi kontekstual Stephen Bevans. Model sintesis dari pemikiran Bevans digunakan untuk menelaah dialektika mendalam antara iman Kristen dan budaya lokal, sehingga keduanya saling menghormati tanpa kehilangan esensi masing-masing. Model ini dipakai untuk melihat diskursus antara eklesiologi Gereja Toraja Mamasa dan tradisi ma’bulan liang. Dalam penelitian ini, pendekatan kualitatif deskriptif dipakai untuk memperkuat dasar argumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik ma’bulan liang oleh masyarakat Mamasa merupakan wujud implementasi iman Kristen; pada akhirnya tradisi ma’bulan liang berfungsi sebagai ziarah
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Adams, Daniel J. Teologi Lintas Budaya: Refleksi Barat Asia. Jakarta:
BPK Gunung Mulia, 2019.
Bevans, Stephen B. Model-Model Teologi Kontekstual. Terj. Yosef.
Maumere: Ladelero, 2002.
Duil, Leonardo. “Persekutuan Orang Kudus: Suatu Tinjauan
Dogmatis Tentang Makna Persekutuan Orang Kudus Dalam
Pengakuan Iman Rasuli Dan Implikasinya Bagi Jemaat
GMIT Karmel Fatululi Klasis Kota Kupang.” Skripsi, Fak.
Teologi UKAW, 2011.
Ebenhaizer I. Nuban Timo. Allah Menahan Diri Pantang Berdiam
Diri: Sebuah Upaya Berkontekstual di Indonesia. Jakarta:
BPK Gunung Mulia, 2016.
GTM, Badan Pekerja Majelis Sinode. Konsep Pandangan &
Pemahaman Gereja Toraja Mamasa Tentang Politik, 2013.
Isnanda, Romi. “Sastra Lisan sebagai Cerminan Kebudayaan
dan Kearifan Lokal Bagi Masyarakat.” Prosiding Seminar
Nasional Lingkungan Lahan Basah 3, no. 2 (April 2018):
–503. https://snllb.ulm.ac.id/prosiding/index.php/
snllb-lit/article/view/110.
Mariati, dan Limbonggoa. “Tradisi Ziarah Kubur, Bulan Liang,
Ditinjau Dari Perspektif Iman Kristen.” Loko Kada Tuo 1, no.
(2021): 45–53.
Nasution, Fitri Haryani. 70 Tradisi Unik Suku Bangsa Indonesia.
Jakarta: Bhuana Ilmu Populer, 2019.
Yosbekasa, Jimmi Pindan Pute, Naomi Sampe, dan Yeunike.
“Analisis Makna Indo Sebagai Tomeperan Dari Perspektif
Feminisme Di Mamasa.” Jurnal A